PROBLEMATIKA GURU SEKOLAH DASAR DALAM PELAKSANAAN KURIKULUM MERDEKA (Studi Kasus Guru Kelas 3 di SDS Plus Nasional Pelita Insani)

Penelitian ini bertujuan untuk membahas problematika yang dihadapi oleh guru Sekolah Dasar dalam pelaksanaan Kurikulum Merdeka di SDS Nasional Plus Pelita Insani. Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum prototipe dengan paradigma baru yang diterapkan pada program sekolah penggerak, dengan karakteristik pembelajaran berbasis proyek, materi esensial, dan fleksibilitas bagi guru. Penelitian kualitatif deskriptif ini menggunakan studi kasus pada guru kelas 3. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dengan guru kelas 3 dan kepala sekolah, observasi, serta dokumentasi. Hasil penelitian mengungkapkan beberapa problematika yang dihadapi guru, antara lain: 1) Dalam perencanaan pembelajaran, guru mengalami kesulitan menyusun komponen baru seperti ATP dan TP, serta membutuhkan pendampingan dan pelatihan penyusunan modul ajar; 2) Dalam pelaksanaan pembelajaran, guru perlu memahami konsep kebebasan belajar, menerapkan metode variatif disesuaikan karakteristik siswa, mengatasi permasalahan psikologis siswa, serta manajemen waktu pada pembelajaran berbasis proyek; 3) Dalam evaluasi pembelajaran, kendala utama adalah manajemen waktu dalam menyusun instrumen penilaian yang beragam. Disimpulkan bahwa problematika guru terutama berkaitan dengan adaptasi terhadap sistem baru serta manajemen waktu. Direkomendasikan peningkatan pelatihan, pendampingan berkelanjutan dan pembangunan komunitas belajar guru untuk memfasilitasi pelaksanaan Kurikulum Merdeka secara optimal.