PENGARUH DUKUNGAN SOSIAL DENGAN KECENDERUNGAN KECEMASAN MAHASISWA SEBELUM PRESENTASI DALAM AKTIVITAS PERKULIAHAN DI DKI JAKARTA

Mahasiswa dituntut untuk bisa melakukan banyak sekali tugas pada masa studi yang berupa ialah tugas presentasi. Berdasarkan kegiatan presentasi yang mengharuskan mahasiswa berbicara di depan kelas ataupun di hadapan publik yang memunculkan rasa khawatir. Bantuan sosial yang dibagikan untuk kekhawatiran mahasiswa ketika mengadakan presentasi diharapkan mampu meminimalisir kekhawatiran yang terjadi. Tujuan penelitian ini guna mengetahui pengaruh bantuan sosial dalam kekhawatiran mahasiswa sebelum presentasi saat aktivitas perkuliahan di Jakarta. Metodologi dalam penelitian menerapkan pendekatan kuantitatif melalui jenis penelitian analisis regresi linier sederhana. Populasi yang diambil, yaitu mahasiswa semester III di Jakarta berjumlah 61 orang yang dilakukan sesuai nonprobability sampling pada kategori sampling purposive sampling. Perkiraan penelitian, yakni keterkaitan yang signifikan pada bantuan sosial pada kekhawatiran mahasiswa sebelum presentasi ketika aktivitas perkuliahan di Jakarta. Perhitungan yang dipakai pada hasil uji, yakni uji validitas melalui skala dukungan sosial pada kekhawatiran validitasnya yang diuji menggunakan validitas konstruk memakai CFA (Confirmatory Faktor Analysis). Hasil analisis data menyatakan jika dukungan sosial memberikan berpengaruh signifikan pada kecenderungan kecemasan mahasiswa sebelum presentasi. Hasil penelitian ini juga menjelaskan jika hasil uji regresi pada kecemasan yang digambarkan semua variabel independen, yakni 9.7 % sementara 90.3% dipengaruhi variabel lainnya selain penelitian ini. Lalu menghasilkan kesimpulan pada penelitian ini ialah independent variabel yang di teliti dampak pada penelitian menyampaikan pengaruh yang signifikan terhadap kecenderungan kecemasan mahasiswa sebelum presentasi, dan hipotesis alternatif (Ha) diterima sementarahipotesis null (Ho) tidak diterima. Hasil analisis berupa semakin meningkat dukungan sosial yang dibagikan maka kecendrungan kecemasan mahasiswa sebelum presentasi berkurang.