PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS LEAFLET DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG OPERASI PECAHAN PADA SISWA KELAS V DI MI WADI SOFIA CIDAHU KABUPATEN KUNINGAN

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kegelisahan pada bahan ajar yang digunakan dalam pembelajaran matematika materi operasi hitung pecahan biasa di kelas V MI Wadi Sofia Cidahu. Pada kegiatan wawancara, guru mengatakan bahwa bahan ajar yang digunakan kurang efektif untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam melakukan penghitungan operasi pecahan biasa. Guru hanya menggunakan bahan ajar kovensional yaitu buku LKS. Bahan ajar LKS yang digunakan materinya tidak runtut, materi sulit dipahami oleh siswa karena penjelasannya yang sulit untuk dimengerti, sehingga buku LKS kurang efektif dalam meningkatkan kemampuan menghitung operasi pecahan.

Penelitian pengembangan bahan ajar ini bertujuan untuk 1) Untuk mendeskripsikan prosedur pengembangan bahan ajar berbasis Leaflet pada siswa kelas V di MI Wadi Sofia Cidahu, 2) Untuk mengetahui kelayakan pengembangan bahan ajar berbasis Leaflet pada siswa kelas V di MI Wadi Sofia Cidahu, 3) Untuk mengetahui apakah bahan ajar berbasis Leaflet efektif dalam meningkatkan kemampuan menghitung operasi pecahan pada siswa kelas V di MI Wadi Sofia Cidahu

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development). Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE yang terdiri dari tahap 1) Analisis (Analysis), 2) Perencanaan (Design), 3) Pengembangan (Developoment) 4) Penerapan (Implementation), 5) Evaluasi (Evaluation). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, angket, tes soal. Teknik analisis data yang digunakan utama pada pengujian lapangan menggunakan uji normalitas dan uji Wilcoxon.

Penelitian ini menunjukkan bahwa 1) menghasilkan bahan ajar berbasis Leaflet. 2) bahan ajar berbasis Leaflet yang dikembangkan layak digunakan sebagai salah satu sumber belajar matematika materi operasi hitung pecahan biasa. Berdasarkan hasil penilaian ahli materi memperoleh nilai presentase 98%. Berdasakan hasil penilaian ahli desain memperoleh nilai presentase 86%. Berdasarkan hasil penilaian guru memperoleh nilai presentase 96%. Berdasarkan hasil penilaian kemenarikan siswa memperoleh nilai presentase 94%. 3) bahan ajar berbasis Leaflet terbukti dapat meningkatkan kemampuan menghitung operasi pecahan pada siswa kelas V SD/MI yang diperoleh dari hasil perbandingan nilai pre test dan post test dalam pembelajaran menggunakan bahan ajar berbasi Leaflet. Nilai rata-rata pada pre test diperoleh nilai 39,49, sedangkan nilai rata-rata pada post test diperoleh nilai 66,46. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa bahan ajar berbasis Leaflet efektif dalam meningkatkan kemampuan menghitung operasi pecahan pada siswa kelas V MI Wadi
Sofia Cidahu