HUBUNGAN MEDIA SOSIAL TERHADAP AKHLAK PADA SISWA DI MTS DARUNNA’IM YAPIA

Media sosial ialah media online di mana pengguna dapat berbagi, berkontribusi, dan menghasilkan materi untuk blog, wiki, forum, jejaring sosial, dan lingkungan dunia maya. Teknologi informasi berbasis internet juga dapat dimanfaatkan untuk membantu masyarakat memperoleh informasi terbaru, mendidik, efektif, dan efisien sebagai ladang pertumbuhan moral. Namun, di zaman kita saat ini, moral siswa menurun karena media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan media sosial terhadap akhlak siswa yang berada di MTS Darunna’im Yapia. Adapun yang menjadi pertanyaan penelitian ialah: bagaiamana hubungan media sosial terhadap akhlak pada siswa di MTS Darunna’im Yapia?. Guna menjawab pertanyaan diatas, maka peneliti melakukan penelitian di MTS
Darunna’im Yapia.

Metode yang digunakan ialah metode penelitian kualitatif, yaitu dengan wawancara dan observasi. Yang menjadi objek penelitian ialahsiswa MTS Darunna’im Yapia, serta informan yaitu Kepala Sekolah, Guru, dan Orang tua murid. Peneliti mewawancarai 2 orang Guru, Kepala Sekolah, dan Orang Tua murid. Instrumen yang digunakan ialah yang berhubungan dengan rumusan masalah Penelitian, yaitu mengenai pengaruh media sosial terhadap akhlak siswa. Peneliti menyiapkan 7 pertanyaan. Untuk menganalisis data, peneliti melakukan 4 hal yaitu pengumpulan data, reduksi, display data dan penarikan kesimpulan.

Penelitian tersebut mengungkapkan efek menguntungkan dan buruk media sosial terhadap moralitas siswa. Mempertahankan hubungan dan keterlibatan dengan orang lain dan membantu siswa dengan tugas sekolah ialah pengaruh yang membantu. Pengaruh negatif membuat murid berbohong dan tidak menghormati orang yang lebih tua. Peneliti menentukan bahwa media sosial dapat mempengaruhi moralitas siswa MTS Darunna'im Yapia secara positif dan negatif. Jadi, guru melatih setiap bulan, bekerjasama dengan orang tua, dan melakukan banyak hal bermanfaat.