PENDIDIKAN HUMANISME TOTO RAHARDJO DAN RELEVANSINYA DENGAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Penelitian yang penulis lakukan bertujuan untuk mengetahui konsep pendidikan humanis Toto Rahardjo dan menganalisis relevansinya dengan pendidikan agama Islam. Hasil penelitian ini diharapakan dapat dipergunakan untuk menyempurnakan konsep pendidikan humanis dalam pendidikan agama islam.

Penelitian ini merupakan jenis kepustakaan (Library research). Data-data yang mendukung penelitian ini berasal dari sumber pustaka baik berupa buku, ensklopedia, jurnal dan sebagainya. Penulis menghimpun dari dua sumber, yaitu sumber primer dan sekunder.

Hasil penelitian Pendidikan Humanisme Toto Rahardjo adalah proses pembelajaran yang berfokus pada perkembangan anak, dengan segala keunikan, potensi, minat dan bakat setiap siswa. Penyeragaman yang diterapkan kepada siswa adalah upaya untuk memberangus minat dan bakat siswa. Proses pembelajaran harus berangkat dari peristiwa nyata sehari-hari yang ada di lingkungan sekolah dan sekitar, diharapkan siswa dapat menangkap dan mengenal dua unsur yang melekat pada peristiwa yaitu yang tersurat dan tersirat.

Beberapa komponen yang penulis bahas adalah manusia, guru/pendidik, siswa/peserta didik, tujuan pendidikan dan metode pendidikan. Setiap komponen pendidikan tersebut dalam pendidikan humanis terdapat ciri khasnya sendiri, yaitu adanya proses yang kembali kepada manusia.Nilai pendidikan humanisme yang menjadi titik tekan Toto Rahardjo yang relevan dengan pendidikan agama Islam adalah : pertama, nilai kebebasan untuk tumbuh berkembang secara bertanggungjawab. Nilai kebebasan ini relevan dengan nilai Islam yaitu menjadi khalifah Allah di muka bumi. Khalifah berarti secara bebas dan bertanggung jawab, mengurus apa yang Allah berikan pada manusia. Kedua, nilai tujuan pendidikan adalah perwujudan diri, maka menurut Islam, pengembangan fitrah manusia semaksimal mungkin secara bertanggungjawab adalah bukan hanya perwujudan diri, tetapi juga ibadah kepada Allah SWT.