Pengaruh Kemampuan Abstraksi Matematika, Kecerdasan Interpersonal Dan Kemandirian Belajar Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematika (Survei Pada Siswa SMPN di Jakarta Selatan).

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kemampuan abstraksi matematika, kecerdasan interpersonal dan kemandirian belajar terhadap kemampuan berpikir kreatif matematika. Metode penelitian yang digunakan adalah survei, dengan jumlah sampel 140 siswa. Analisis data menggunakan regresi linier berganda. Dari hasil analisis didapat bahwa (1) Terdapat pengaruh yang tidak signifikan kemampuan abstraksi matematika, kecerdasan interpersonal dan kemandirian belajar secara bersama-sama terhadap kemampuan berpikir kreatif matematika, hal ini dibuktikan dengan Fhitung = 2,038 < Ftabel = 3,9 dan nilai sig = 0,112 > 0,05.(2) Terdapat pengaruh yang signifikan kemampuan abstraksi matematika terhadap kemampuan berpikir kreatif matematika, hal ini dibuktikan dengan thitung = 2,119 > ttabel = 1,96 dan sig = 0,036 < 0,05.(3) Terdapat pengaruh yang tidak signifikan kecerdasan interpersonal terhadap kemampuan berpikir kreatif matematika, hal ini dibuktikan dengan thitung = -1,258 < ttabel = 1,96 dan sig = 0,211 > 0,05.(4) Terdapat pengaruh yang tidak signifikan kemandirian belajar terhadap kemampuan berpikir kreatif matematika, hal ini dibuktikan dengan thitung = -0,279 > ttabel = 1,96 dan sig = 0,781 > 0,05. Implikasi penelitian ini adalah (1) Guru hendaknya selalu menumbuhkan keaktifan siswa dalam proses belajar matematika agar siswa dapat berpikir kreatif.(2) Siswa hendaknya selalu berusaha meningkatkan kemampuan berpikir kreatif yang dimiliki.(3) Orang tua hendaknya ikut berpartisipasi dalam mengembangkan pemikiran kreatif anak dengan cara menigkatkan keinginan belajar. Saran dari penelitian ini ialah agar dapat meneliti sekolah lainnya dengan permasalahan yang sama dan menggunakan sampel yang lebih banyak untuk dapat memberikan gambaran yang lebih spesifik mengenai judul tesis.