Husna, Maulida (2021) Kafaah dalam pernikahan (Telaah kitab Mughni almuhtaj hasyiyah i'anah ath thalibin). Diploma thesis, UNUSIA.
![[thumbnail of Maulida Husna-15150032.pdf]](https://repository.unusia.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Maulida Husna-15150032.pdf
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tinjauan hukum Islam terhadap kafaah dalam pernikahan khususnya dalam kajian kitab fikih Syafi’iyyah yakni Mughni al Muhtaj dan Hasyiyah I’anah ath Thalibin.
Jenis penelitian yang digunakan adalah metode analisis deskriptif pendekatan kualitatif yang bersifat studi kepustakaan(library research). Adapun sumber data yang digunakan yakni kitab Mughni al Muhtaj dan Hasyiyah I’anah ath Thalibin, juga didukung oleh Kompilasi Hukum Islam (KHI), UU No. 16 Tahun 2019 Atas Perubahan UU No. 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan, jurnal, buku, dan terjemahan kitab. Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, dengan mengumpulkan data dari bahan tertulis yang berkaitan dengan masalah penelitian lalu dikategorikan dan diklasifikasikan sehingga pemecahan masalah dilakukan dengan memilah data yang berkontribusi besar terhadap masalah yang diteliti sehingga dapat menjawab fokus masalah yang diteliti.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kriteria kafaah menurut Syekh Khatib asy Syirbini dan Syekh al Bakri Syatha’ serupa yakni kebebasan, ‘iffah (ketakwaan), nasab atau keturunan, agama, pekerjaan dan bebas dari cacat. Konsep ini hampir sama dengan pendapat para ulama madzhab Syafi’i lainnya. Berdasarkan konsep kafaah, seorang calon mempelai berhak menentukan pasangan hidupnya dengan mempertimbangkan aspek agama, profesi, keturunan, harta dan lain sebagaimana tertulis dalam kitab fikih ulama Syafi’iyah. Dalam kehidupan berumah tangga harus ada unsur kesetaraan antara suami istri dalam beberapa hal sehingga dapat menghindari krisis yang merusak kehidupan rumah tangga. Tujuannya agar kelak dalam perkawinan, semua faktor kemantapan dan keharmonisan rumah tangga terpenuhi dan kehidupan
berkeluarga terhindar dari bahaya, kesulitan dan perceraian. Sebab pernikahan diharapkan berlangsung seumur hidup, dengan banyak tujuan dan niat mulia di dalamnya, untuk mewujudkan semua itu bisa dilakukan dengan banyak cara, salah satunya ialah dengan memperhitungkan kafaah.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kafaah, Mughni al muhtaj |
Subjects: | 200 – Agama > 200 Agama > 203 Praktik keagamaan lainnya |
Depositing User: | Mr. Anas Ahmad Anas Gozali |
Date Deposited: | 14 Aug 2023 04:48 |
Last Modified: | 14 Aug 2023 04:48 |
URI: | https://repository.unusia.ac.id/id/eprint/136 |